SUBSCRIBE!
Subscribe now to get the update information from KYTA! Our Special Promo is waiting for you!.
(Foto: Ko Awi, Facebook milik KYTA)
Dilansir dari Motor Plus - online.com, Ko Awi yang memiliki nama asli Herianto ini mengakui bahwa bisnisnya di dunia motor dimulai dari tahun 1970-an sebagai asisten montir dan memulai dagang pada tahun 1982 saat mulai berkeluarga serta Ko Awi mengakui kalau bisnisnya dimulai dari jualan kaki lima.
Ko Awi juga bercerita bahwa bisnisnya dimulai dari jual-beli spare part reject pabrik, barulah pada tahun 1985 mulai dagan variasi Thailand.
"Awalnya hanya lampu dan spion, bawa kardus seperti pedagang kaki lima karena toko tidak mau terima," tuturnya.
"Dulu buat promosi variasi dagangan dipasang di motor sendiri, akhirnya ada yang tertarik eh laku." tambahnya dengan candaan.
Selanjutnya beliau memulai menjual produk dengan merk Kytaco, dimana pada awalnya beliau mengenal orang Taiwan dan disuplai dari sana sejak tahun 1990.
"Pas jualan Kytaco kita jadi pedagang asongan lagi, soalnya awalnya ga ada yang percaya merek ini padahal teknologi dari Jepang," tegasnya.
Pada tahun 1994, beliau mulai menancapkan merek Kytaco yang didesain lebih baik untuk motor-motor pasar Indonesia.
"Kita banyak jual sampai ke Malaysia, semua motor lengkap" tutupnya.
(Foto: Ko Awi di toko Sumber Jaya Motor Sumur Batu, dokumentasi Motor Plus - online.com)
Pada tahun 2017, beliau mendirikan PT Sumberjaya KTC Indonesia. Kehadiran ko Awi sudah cukup dikenal oleh para pecinta otomotif di era itu. Melihat besarnya potensi pasar otomotif di Indonesia ditambah lagi dengan kecintaan Ko Awi yang besar terhadap dunia otomotif, maka hadirlah brand KYTA (sebelumnya KTC KYTACO) yang memiliki misi untuk menjadi brand aksesoris dan spare part motor after market lokal terdepan di Indonesia yang kualitasnya bisa bersaing dengan brand-brand internasional.
Semoga Ko Awi diterima di sisi-Nya.
Selamat jalan dan Terima kasih Ko Awi!
Penulis: Edward | Editor: Fredy